Mochammad
Rizal Ramdhan
111711133187
Pengembangan Diri (B-1)
Roadmap Pengembangan Diri
"Who am i? How to build my future?"
Hai selamat pagi/siang/sore/malam, sebelumnya izinkan saya memperkenalkan diri terlebih dahulu, namaku Rizal, aku adalah mahasiswa S1 Fakultas Psikologi UNAIR yang sedang menginjak semester 5 saat tulisan ini diunggah. Tulisan ini dibuat untuk memenuhi tugas akhir mata kuliah pengdir, selain itu tugas ini dapat melatih penulis untuk belajar dan menggali lebih dalam secara terukur roadmap pengembangan yang ada pada diri ini HEHEHEHE... yuk sekut yuk!!
Mata Kuliah Pengembangan Diri ini adalah salah satu mata kuliah yang cukup menarik, bagaimana tidak? Isi dari materi pembelajaran meliputi tentang manusia, hahahaha iya lah namanya juga jurusan Psikologi. Melalui
mata kuliah ini mahasiswa dapat mengembangkan potensi diri dan menyelesaikan
permasalahan psikologis sebagai seorang sarjana psikologi. Prosesnya dimulai
merasakan proses merancang pengembangan diri dan karir untuk menggali potensi
pribadi serta membangun hubungan personal dan professional yang sehat dan
efektif. Satu hal yang akan aku ungkap disini akan menggunakan pendekatan AI. apa itu AI? Angka Ikut? hahaha tentu bukan AI adalah Appreciantive Inquiry. AI memfokuskan sudut pandang positif dalam kehidupan manusia dan memiliki prinsip yang diilustrasikan seperti individu yang dipandang seperti setengah gelas penuh bukan gelas kosng (Tim mata kuliah pengembangan diri, 2016)
Mata kuliah ini juga memperkenalkan konsep tentang diri. Konsep diri merupakan suatu deskripsi tentang diri sendiri yang didalamnya terdapat evaluasi terhadap diri (Hughes, Galbraith dan White,2011)
Pada pendekatan AI, ada baiknya dalan membuat rencana pengembangan diri menggunakan langkah-langkah AI yang bersifat positif. Langkah-langkah tersebut adalah:
1. Define : Mendefinisikan apa yang diinginkan untuk memperjelas titik fokus perubahan.
2. Discovery : Mengenal, menggali, dan menemukan kekuatan dalam diri.
3. Dream : Mengenali impian, dan visi kedepan tentang diri
4. Design : Merancang bagaimana dalam mewujudkan perubahan visi dan misi
5. Destiny : Memaknai agenda perubahan dan merayakan perubahan
1. Define
Saat saya diterima menjadi mahasiswa di Psikologi Unair, saya adalah salah satu dari beberapa orang di angkatan 2017 yang terlambat dua tahun memasuki perkuliahan. Hal ini disebabkan rasa penasaran saya mendaftar Sekolah di Akademi Kepolisisan yang memakan banyak waktu, sehingga baru dapat diberi kesempatan untuk berkuliah di tahun 2017. Maka dari itu, saya menginginkan fokus perubahan dengan bersungguh-sungguh saat berkuliah, mengejar prestasi, dan kalau bisa bisa lulus dalam waktu 3,5 tahun, tanpa mengurangi kualitas saya sebagai Mahasiswa. Hal ini juga saya perkuat mengingat orang tua saya yang akan segera pensiun dari pekerjaannya, sehingga memacu saya untuk lebih giat dalam menyelesaikan pendidikan dengan baik
2. Discovery
Saat menginjak semester 2, saya sangat senang mendapat dan mempelajari mata kuliah Psikologi Kepribadian. Banyak sekali hal baru yang saya dapat terutama kepribadian saya dari berbagai macam perspektif. Salah satu yang saya dapati adalah mengenai kepribadian MBTI. Hasil dari tes kepribadian tersebut adalah ESTJ. Menurut saya tipe kepribadian
ini memang sesuai dengan apa yang saya rasakan, dimana saya termasuk orang yang
ekstrovert. Selain itu adalah “sensing”
yang memang senang memproses data pada fakta yang konkrit, realistis, praktis,
dan menilai sesuatu apa adanya. “Thinking”,
kepribadian yang sering menggunakan logika, analisa dalam mengambil keputusan
dan menyelesaikan masalah, bersifat obyektif. Lalu terakhir adalah “Judgment” yang berarti sifat seseorang
yang terencana dengan jelas dan sistematis, bertindak sesuai prosedur dan
sistematis.
3. Dream
Sebagai langkah dalam mewujudkan impian tentang visi diri, atau bisa disebut juga sebagai goal setting tentu saya memiliki beberapa impian tujuan kedepan. Pada awalnya saya hanya ingin lulus dari S1 Psikologi dan bekerja. Namun, ternyata untuk mencapai hal tersebut dibutuhkan beberapa mimpi-mimpi kecil. Impian saya adalah saya ingin bekerja di sebuah perusahaan BUMN. Di kampus saya mengikuti beberapa kegiatan kepanitiaan dan juga Organisasi. Disitulah saya merasa bahwa impian yang ingin saya raih sangat membutuhkan pembelajaran dari hal-hal kecil yang membentuk dan mengembangkan saya yang mungkin tidak perlu saya sebutkan disini karena akan terlalu banyak manfaat yang saya dapati. Tidak hanya itu, saya juga memerlukan kegiatan magang dalam mengimplementasikan ilmu-ilmu yang telah saya dapati dan juga ilmu-ilmu yang mukin belum saya dapati saat pembelajaran di dalam kelas untuk kemudian digunakan di dunia kerja secara langsung.
4. Design
Dalam merancang dan medesain impian, dibutuhkan persiapan dan rencana yang matang agar semua berjalan dengan apa yang sudah ditentukan dari awal. Setiap rancangan dibawah ini dibutuhkan sikap-sikap seperti asertif, komunikatif, dan solutif serta manajemen waktu. Berikut adalah desain timeline yang saya buat akan saya mulai pada semester 6.
- Semester 6 :
- Fokus mempelajari peminatan dalam bidang PIO (Psikologi Industri dan Organisasi)
- Sudah dapat menetapkan rancangan penelitian seminar
- Mengikuti kegiatan Magang selama satu bulan di Petrokimia Gresik
- Memperdalam skill Bahasa Inggris
- Mengaplikasikan dan memasukkan ilmu psikologi dalam kegiatan KKN 2020
- Semester 7 :
- Memfokuskan diri menyelesaikan Skripsi dan beberapa mata kuliah
- Lulus pada akhir semester ini
- Mengikuti bimbingan-bimbingan yang berkaitan dengan dunia kerja
- Tahun 2021
- Bekerja dan membantu perekonomian orang tua
- Bekerja dengan baik dan turut mengharumkan nama perusahaan.
- Tahun 2022
- Mempersiapkan pernikahan
- Mendaftar Haji
5. Destiny
Secara harfiah destiny berarti takdir dan dapat diartikan sebagai perwujudan agar mimpi/impian terwujud sebagaimana mestinya. Kemudian saya juga memaknai bahwa setiap perubahan dapat terjadi kapanpun. Manusia merencanakan, Tuhan menentukan. Rancangan desain diatas adalah impian yang ingin saya wujudkan. Dalam mewujudkan hal tersebut saya membutuhkan doa dan dukungan dari luar pihak seperti orang tua, saudara, sahabat dan juga rekan-rekan.
"Ini adalah aku dengan impianku, so how to build your future?
No comments:
Post a Comment